Campak (dalam istilah medis disebut measles) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus paramyxovirus. Penyakit ini umumnya menyerang anak-anak, terutama yang belum mendapatkan vaksinasi.
Gejala Campak pada Anak
Gejala campak biasanya muncul dalam 7–14 hari setelah terpapar virus. Berikut adalah tahapan gejalanya:
1. Tahap awal (prodromal, 2–4 hari pertama):
- Demam tinggi
- Batuk kering
- Pilek
- Mata merah (konjungtivitis)
- Rasa tidak enak badan
- Muncul bintik Koplik di dalam mulut (bintik putih kecil dengan dasar kemerahan, biasanya di pipi bagian dalam)
2. Tahap ruam:
- Muncul ruam merah (makulopapular) dimulai dari wajah dan belakang telinga, lalu menyebar ke seluruh tubuh
- Ruam berlangsung sekitar 5–6 hari lalu menghilang secara bertahap
- Suhu tubuh bisa sangat tinggi saat ruam muncul
Penularan
Campak sangat menular dan menyebar melalui:
- Percikan air liur dari batuk/bersin
- Kontak langsung dengan sekret hidung/pilek
- Bisa menular sejak 4 hari sebelum hingga 4 hari setelah munculnya ruam
Komplikasi yang Bisa Terjadi
- Diare
- Infeksi telinga (otitis media)
- Radang paru-paru (pneumonia)
- Ensefalitis (radang otak)
- Kebutaan
- Kematian (terutama pada anak yang kekurangan gizi atau belum imunisasi)
Pencegahan
Vaksinasi adalah cara paling efektif untuk mencegah campak:
- Vaksin MR (Measles-Rubella) atau MMR (Measles-Mumps-Rubella)
- Biasanya diberikan pada usia 9 bulan, 18 bulan, dan booster sesuai jadwal imunisasi nasional
Pengobatan
Tidak ada obat khusus untuk campak, tapi perawatan bertujuan meredakan gejala dan mencegah komplikasi:
- Istirahat cukup
- Minum banyak cairan
- Obat penurun demam (paracetamol/ibuprofen)
- Suplemen vitamin A (dianjurkan oleh WHO untuk anak dengan campak)
- Pantau gejala komplikasi, dan segera ke dokter jika kondisi memburuk
Kapan Harus Ke Dokter?
Segera bawa anak ke dokter jika:
- Demam sangat tinggi
- Sesak napas
- Tidak mau makan/minum
- Kejang
- Ruam makin parah atau tidak kunjung membaik
Dokumentasi: