Layanan Poliklinik

Poliklinik Mata adalah unit pelayanan medis yang secara khusus menangani masalah kesehatan mata, mulai dari pemeriksaan penglihatan dasar hingga diagnosis dan perawatan penyakit mata yang lebih kompleks.Fungsi Poliklinik Mata:

Penyakit yang Sering Ditangani:

• Katarak (keruh pada lensa mata)
• Glaukoma (tekanan mata tinggi, bisa sebabkan kebutaan)
• Konjungtivitis (mata merah/iritasi)
• Rabun jauh/dekat/silinder
• Mata kering (dry eye)
• Strabismus (mata juling)
• Infeksi mata (bakteri, virus, alergi)

Poliklinik Bedah adalah unit pelayanan rawat jalan di rumah sakit atau klinik yang menangani pemeriksaan, diagnosis, dan konsultasi untuk pasien yang memerlukan tindakan bedah, baik operasi kecil maupun besar. Di sini pasien tidak langsung dioperasi, tetapi diperiksa dan dipersiapkan terlebih dahulu oleh dokter spesialis bedah.

Kapan Harus ke Poli Bedah?

• Muncul benjolan yang tidak biasa
• Nyeri di perut bagian kanan bawah (curiga usus buntu)
• Luka dalam yang perlu dijahit
• Luka operasi yang butuh kontrol ulang
• Cedera atau trauma ringan
• Perlu opini kedua sebelum operasi besar

Poliklinik Anak adalah layanan rawat jalan di rumah sakit atau klinik yang khusus menangani masalah kesehatan bayi, balita, dan anak-anak hingga usia remaja (sekitar 0–18 tahun). Di poli ini, anak akan ditangani oleh dokter spesialis anak (Sp.A) yang ahli dalam tumbuh kembang dan penanganan berbagai penyakit anak.

Tujuan Poliklinik Anak:

1. Mendeteksi dan mengobati penyakit anak
2. Memantau tumbuh kembang anak
3. Memberikan imunisasi sesuai jadwal
4. Memberi edukasi gizi, laktasi, dan pola asuh sehat
5. Menangani keluhan atau kondisi khusus anak seperti alergi, asma, diare, demam tinggi, stunting, dll.

Poliklinik Urologi adalah layanan rawat jalan di rumah sakit yang khusus menangani masalah medis dan bedah yang berkaitan dengan saluran kemih pria dan wanita, serta organ reproduksi pria. Poli ini ditangani oleh dokter spesialis urologi (Sp.U).

Kapan Harus ke Poli Urologi?

• Nyeri atau sulit buang air kecil
• Sering kencing malam hari atau tidak lampias
• Kencing berdarah
• Gangguan seksual atau kesuburan pria
• Benjolan di kantung zakar
• Nyeri pinggang hebat (kemungkinan batu ginjal)
• Perlu konsultasi sunat dewasa, varikokel, atau masalah prostat

Poli VCT (Voluntary Counseling and Testing) adalah layanan di fasilitas kesehatan (rumah sakit atau puskesmas) yang menyediakan konseling dan tes HIV secara sukarela dan rahasia. Layanan ini penting untuk mendeteksi infeksi HIV sedini mungkin dan mencegah penularannya.

Tujuan Poli VCT:

1. Mendeteksi dini infeksi HIV
2. Memberikan edukasi dan konseling yang benar soal HIV/AIDS
3. Mendorong perubahan perilaku untuk mencegah penularan HIV
4. Menghubungkan pasien ke pengobatan ARV (antiretroviral) jika hasil tes positif

Poliklinik Jantung adalah layanan rawat jalan di rumah sakit atau klinik yang khusus menangani kesehatan jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular). Poli ini ditangani oleh dokter spesialis jantung dan pembuluh darah (Sp.JP / Spesialis Kardiologi).

Fungsi dan Tujuan Poli Jantung:

1. Mendeteksi dini gangguan jantung
2. Mendiagnosis dan memantau penyakit jantung
3. Memberikan pengobatan dan saran gaya hidup sehat
4. Mengelola pasien pasca serangan jantung atau tindakan jantung (seperti kateterisasi)

Poliklinik Gigi Anak (disebut juga Poli Kedokteran Gigi Anak atau Pediatric Dentistry) adalah layanan khusus yang menangani kesehatan gigi dan mulut anak-anak, mulai dari bayi, balita, anak sekolah, hingga remaja.

Poli ini ditangani oleh dokter gigi spesialis kedokteran gigi anak, yang disebut dokter gigi spesialis pedodonti (Sp.KGA).

Tujuan Poli Gigi Anak:

1. Mencegah dan mengobati kerusakan gigi pada anak
2. Membantu anak tidak takut ke dokter gigi
3. Menangani masalah pertumbuhan dan perkembangan gigi
4. Memberikan edukasi gizi, menyikat gigi, dan kebiasaan baik sejak dini

Poliklinik Orthopedi adalah layanan rawat jalan di rumah sakit yang menangani masalah tulang, sendi, otot, ligamen, dan sistem gerak lainnya, baik karena cedera, kelainan bentuk, maupun penyakit degeneratif. Poli ini ditangani oleh dokter spesialis ortopedi (Sp.OT).

Kapan Harus ke Poli Orthopedi?

• Mengalami patah tulang atau cedera parah
• Nyeri sendi atau tulang yang berlangsung lama
• Ada kelainan bentuk tubuh (seperti tulang bengkok)
• Sakit punggung terus-menerus
• Cedera saat olahraga (lutut, pergelangan, bahu)
• Pemulihan setelah operasi pen/tulang
• Anak mengalami pertumbuhan kaki/tulang yang tidak normal

Poliklinik Paru adalah layanan rawat jalan di rumah sakit atau klinik yang khusus menangani masalah kesehatan sistem pernapasan, terutama paru-paru. Di poli ini, pasien diperiksa dan ditangani oleh dokter spesialis paru atau spesialis penyakit paru (Sp.P).

Kapan Harus ke Poli Paru?

• Batuk berdahak lebih dari 2 minggu
• Batuk darah
• Sesak napas saat aktivitas ringan
• Riwayat kontak dengan pasien TBC
• Sering kambuh asma atau alergi pernapasan
• Dada terasa nyeri atau berat
• Pasca-COVID dengan gejala berkepanjangan
• Perokok aktif yang mulai mengalami gangguan pernapasan

Poliklinik Rehabilitasi Medik adalah layanan rawat jalan di rumah sakit atau klinik yang fokus pada pemulihan fungsi tubuh pasien akibat cedera, penyakit, atau kondisi disabilitas, baik sementara maupun permanen. Tujuan utamanya adalah mengembalikan kemandirian dan kemampuan aktivitas sehari-hari pasien.

Poli ini ditangani oleh dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi atau Sp.KFR (Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi).

Tujuan Poli Rehabilitasi Medik:

1. Memulihkan fungsi fisik setelah cedera, stroke, operasi, atau penyakit kronis
2. Mengurangi rasa nyeri dan kekakuan sendi/otot
3. Meningkatkan kekuatan otot dan koordinasi gerak
4. Menyesuaikan alat bantu gerak (kursi roda, kaki palsu, brace, dll)
5. Meningkatkan kualitas hidup penyandang disabilitas

Poliklinik Anestesi adalah layanan rawat jalan di rumah sakit yang menangani pemeriksaan, evaluasi, dan konsultasi seputar tindakan anestesi (pembiusan) sebelum pasien menjalani operasi atau prosedur medis tertentu. Poli ini juga bisa memberikan layanan manajemen nyeri (pain clinic).

Ditangani oleh dokter spesialis anestesiologi dan terapi intensif (Sp.An).

Fungsi Poliklinik Anestesi:

1. Mempersiapkan pasien untuk anestesi sebelum operasi
2. Menentukan jenis anestesi yang aman dan sesuai kondisi pasien
3. Mengedukasi pasien tentang efek samping dan proses anestesi
4. Menangani keluhan nyeri kronis atau akut (pain clinic)
5. Menilai risiko anestesi pada pasien dengan kondisi khusus (jantung, paru, diabetes, dll)

Poliklinik Bedah Saraf adalah layanan rawat jalan di rumah sakit yang menangani pemeriksaan, diagnosis, dan pengobatan penyakit atau cedera yang berkaitan dengan sistem saraf, baik yang memerlukan tindakan operasi maupun penanganan konservatif (tanpa operasi).

Tujuan Poli Bedah Saraf:

1. Mendeteksi dan menangani gangguan otak, sumsum tulang belakang, dan saraf tepi
2. Menentukan perlunya operasi atau tidak
3. Melakukan evaluasi pasca operasi bedah saraf
4. Memberikan terapi jangka panjang bagi pasien saraf kronis

Poliklinik THT adalah layanan rawat jalan di rumah sakit atau klinik yang khusus menangani berbagai gangguan pada telinga, hidung, tenggorokan, kepala, dan leher. Poli ini ditangani oleh dokter spesialis THT-KL (Sp.THT-KL), yaitu singkatan dari Telinga, Hidung, Tenggorokan, Kepala, dan Leher.

Penyakit yang Ditangani di Poli THT:

Poliklinik Geriatri adalah layanan rawat jalan di rumah sakit yang khusus menangani kesehatan lansia (usia 60 tahun ke atas), terutama yang mengalami penyakit kronis, penurunan fungsi fisik dan mental, serta gangguan gizi dan mobilitas.

Masalah Kesehatan yang Sering Ditangani:

Poliklinik Nyeri adalah layanan rawat jalan yang khusus menangani pasien dengan nyeri kronis atau nyeri yang sulit disembuhkan, baik akibat penyakit, cedera, pasca operasi, maupun kondisi medis tertentu. Poli ini ditangani oleh dokter spesialis anestesi, rehabilitasi medik, atau neurologi tergantung penyebab nyerinya.

Jenis Nyeri yang Ditangani:

Poliklinik Penyakit Dalam adalah layanan rawat jalan di rumah sakit yang menangani pemeriksaan, diagnosis, dan pengobatan penyakit pada organ-organ dalam tubuh, terutama pada dewasa dan lansia. Poli ini ditangani oleh dokter spesialis penyakit dalam (Sp.PD).

Penyakit yang Ditangani di Poli Penyakit Dalam:

Poliklinik Kulit dan Kelamin adalah layanan rawat jalan yang khusus menangani berbagai masalah kulit, rambut, kuku, dan penyakit kelamin, baik pada pria maupun wanita. Poli ini ditangani oleh dokter spesialis dermatologi dan venereologi (Sp.DV).

Fungsi Poli Kulit dan Kelamin:

Membantu deteksi dini penyakit kulit menular, autoimun, atau kanker kulit

Mendiagnosis dan mengobati penyakit kulit akut atau kronis

Menangani penyakit menular seksual (PMS)

Memberikan terapi dan edukasi tentang perawatan kulit, rambut, dan kuku

Melakukan tindakan dermatologi medis seperti krioterapi, bedah kecil, laser, dan peeling

Poliklinik KB dan Nifas adalah layanan rawat jalan yang menangani kesehatan reproduksi wanita, khususnya setelah melahirkan (masa nifas) dan dalam hal pengaturan kehamilan (Keluarga Berencana). Poli ini biasanya berada di bawah naungan bagian Obstetri dan Ginekologi atau pelayanan maternal di Puskesmas dan rumah sakit.

Tujuan Poli KB dan Nifas:

Mendukung perencanaan keluarga dan jarak kehamilan yang sehat

Memantau kondisi ibu setelah melahirkan

Memberikan edukasi dan layanan kontrasepsi

Menjaga kesehatan fisik dan mental ibu di masa nifas

Mencegah komplikasi pasca persalinan

Poliklinik Kandungan & Kebidanan (Obgyn) adalah layanan rawat jalan yang menangani kesehatan sistem reproduksi wanita, mencakup pemeriksaan kehamilan, persalinan, serta gangguan pada rahim, indung telur, vagina, dan hormon kewanitaan. Poli ini ditangani oleh dokter spesialis obstetri dan ginekologi (Sp.OG).

Tujuan Poliklinik Kandungan & Kebidanan:

Memberikan edukasi tentang kesehatan reproduksi wanita

Memantau kehamilan dari awal hingga jelang persalinan

Mendeteksi dan menangani kelainan organ reproduksi wanita

Membantu program kehamilan (promil)

Menangani masalah hormonal seperti haid tidak teratur, kista, PCOS

Poliklinik Konservasi Gigi adalah layanan rawat jalan di rumah sakit atau klinik gigi yang berfokus pada pelestarian (konservasi) gigi alami pasien. Tujuan utamanya adalah merawat dan mempertahankan gigi yang rusak akibat karies (gigi berlubang), trauma, atau masalah lain, agar tetap berfungsi dan tidak perlu dicabut.

Masalah Gigi yang Ditangani: